Batu Panjang - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bengkalis menggelar kegiatan Penyuluhan Pendidikan Wawasan Kebangsaan di Kecamatan Rupat Tahun 2018 bertempat di Aula Kantor Camat Rupat.

Penyuluhan pendidikan wawasan kebangsaan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengoptimalkan pengembangan pelaksanaan nilai kebangsaan guna pemberdayaan dan penguatan kesadaran berbangsa dan bernegara yang berlandaskan pada nilai Pancasila, Undang - undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dalam kegiatan ini turut hadir bersama Sekcam Rupat, Ahmad Tarmizi, S.Ag, Kabid Bina Ideologi Wasbang Kab. Bengkalis, Drs. Yuslih, M.Ip, Kasubbid Bina Ideologi dan Wasbang Kab. Bengkalis, Zulkarnain, S.E.,M.Ec.,Dev, berserta rombongan dari Badan Kesbangpol Kab. Bengaklis, Narasumber I dari Badan Kesbangpol Provinsi Riau, Jandres R Pardede, S.H, dan Narasumber II dari Kodim 0303 Bengkalis, Kapten ARH. Isnanu.

Kegiatan penyuluhan ini ikuti oleh Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, serta Pelajar - pelajar dari SMA Sederajat di Kecamatan Rupat.

Sekcam Rupat, Ahmad Tarmizi, S.Ag mengatakan bahwa wawasan itu merupakan cara pandang kita terhadap sesuatu, jadi wawasan kebangsaan itu berarti cara pandang kita terhadap bangsa atau terhadap negara kita.

"Pelajar-pelajar ini diharapkan bisa menjadi penerus bangsa kedepannya, dengan menanamkan rasa cinta dan pengabdian kepada negara kita ini. Memperbaiki diri kita sendiri saja sudah membuktikan bahwa kita cinta negara kita. kalau kita tidak punya wawasan tentang kebangsaan maka kita tidak akan tau bagaimana cara mebela negara kita ini." Ujar Sekcam Rupat.

Selain itu, Sekcam Rupat juga menuturkan bahwa bangsa itu tidak terlepas dari keberagaman, dan keberagaman itu sangat penting. Maka wawasan sangat diperlukan untuk kita bisa menerima setiap perbedaan itu. Karena Indonesia merupakan negara kepulauan, negara yang terdiri dari suku dan agama yang beragam dan yang perlu dijaga itu adalah persatuan dan kesatuannya. Walaupun berbeda tetapi tetap satu dalam rantai kebhinekaan.

Sekcam Rupat juga mengucakpan apresiasi dan rasa terimakasihnya kepada pantia pelaksana kegiatan penyuluhan pendidikan wawasan kebangsaan ini, seperti yang di lantunkannya pada bait pantun,

"Burung terbang hinggap di ranting

Rantingnya patah jatuh tertindih,

Penyuluhan wawasan kebangsaan sangtlah penting

Untuk menghadapi perkembangan teknologi yang semakain canggih".