Hari ini terdapat 3 Desa di Kecamatan Rupat sedang melakukan pemilihan langsung Badan Permusyawaratan Desa (BPD) yaitu Desa Sri Tanjung, Desa Pancur Jaya dan Desa Dungun Baru. Rabu,19/08/2020.

Desa Sri Tanjung terdapat 3 Dusun, Dusun 1 ada 3 orang calon BPD, Dusun 2 ada 7 calon dan Dusun 3 ada 5 calon BPD. Sedangkan calon BPD perwakilan Perempuan ada 4 orang. Jumlah DPT di Desa Sri Tanjung berjumlah 936 orang.

Desa Dungun Baru terdapat 4 Dusun, Dusun 1 ada 3 orang calon BPD, Dusun 2 ada 2 calon, Dusun 3 ada 5 calon dan Dusun 4 ada 4 calon BPD. Sedangkan calon BPD perwakilan Perempuan ada 2 orang. Jumlah DPT di Desa Dungun Baru ada 454 orang.

Desa Pancur Jaya terdapat 4 Dusun, Dusun 1 ada 7 orang calon BPD, Dusun 2 ada 4 calon, Dusun 3 ada 2 calon dan Dusun 4 ada 3 calon BPD. Sedangkan calon BPD perwakilan Perempuan ada 7 orang. Jumlah DPT di Desa Dungun Baru ada 916  orang.

Proses pemilihan BPD tahun ini diwajibkan ada BPD keterwakilan perempuan. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 110 tahun 2016 yang ditindak lanjuti dengan Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 9 tahun 2018 Bahwa Pemilihan Badan Permusyawatan Desa ini harus adanya BPD keterwakilan perempuan di setiap desa.

Saat proses pemilihan, kaum perempuan setiap dusun tidak hanya memilih calon BPD di dusunnya saja namun memilih BPD perwakilan perempuan untuk desanya.

Camat Rupat diwakili oleh KASI TAPEM, M.Zaki Nashrul Haq,S.STP di dampingi oleh KASI PMD Agafri,SE beserta stafnya ikut memantau proses kegiatan tersebut.

Pemantaun tersebut guna mengambil data jumlah calon BPD dari masing-masing dusun dan calon BPD perwakilan perempuan dari masing-masing desa sekaligus jumlah daftar pemilih tetap(DPT) disetiap desa.

Tidak hanya administrasi, perlengkapan protokol kesehatan juga menjadi pantaun yang sangat diperhatikan, mengingat saat ini pandemi covid masih melanda negeri ini.

Zaki menghimbau kepada petugas maupun masyarakat yang sedang malaksanakan pemilihan BPD agar tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Mengingat pandemi Covid-19 masih melanda negeri ini, diwajibkan bagi kita agar selalu menerapkan protokol kesehatan,seperti menggunakan masker saat keluar rumah, jaga jaraknya dan jangan lupa cuci tangan sebelum memilih maupun setelah memilih BPDnya”. Himbauan Zaki saat memantau pemilihan BPD di desa-desa.

“Perlengkapan Cuci tangan dan maskernya kan sudah disiapkan panitia, jadi marilah sama-sama kita patuhi dan dilaksanakan peraturannya sebaik mungkin agar kita semua terhindar dari  Covid-19”. Lanjutnya.