Kamis, 20 Desember 2018 | 9:21:20 WIB | Dibaca : 1182 Kali

Bupati Amril Kembali Melantik Tujuh Orang Kepala Desa

Editor : Adisutrisno - Reporter : Afriyansyah - Fotografer : Afriyansyah
Bupati Amril Kembali Melantik Tujuh Orang Kepala Desa Teks foto: Bupati Bengkalis Amril Mukminin ketika melantik Kepala Desa, Rabu 19 desember 2018 di Kantor Camat Rupat.

RUPAT – Setelah kemarin melantik Kepala Desa Kecamatan Bukitbatu, Bandar Laksmana dan Siak Kecil, hari ini Bupati Bengkalis kembali melantik Kepala Desa Kecamatan Rupat dan Rupat Utara, Rabu 19 Desember 2018 di halaman Kantor Camat Rupat.

Meskipun sempat diguyur hujan pelaksanaan acara pelantikan ke tujuh Kepala Desa tetap berjalan secara khidmat.

Hadir pada pelantikan Kepala Desa, Kepala Dinas Pemerdayaan Masyarakat dan Desa Yuhelmi, Camat Rupat Hanafi, Camat Rupat Utara Agus Sofyan, perangkat desa serta tamu undangan lainnya.

Pelantikan Kepala Desa ini sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Bengkalis Nomor: 489 dan 490/KPTS/XII/2018 tanggal 12 Desember 2018 dan Nomor 491 sampai dengan 495/KPTS/XII/2018.

Adapun Kepala Desa Kecamatan Rupat yang dilantik sebanyak dua orang yakni, Mursalin Kepala Desa Pangkalan Nyirih, dan Sabaruddin Kepala Desa Parit Kebumen.

Sedangkan Kepala Desa Kecamatan Rupat Utara sebanyak lima orang yakni Jaironi Kepala Desa Kadur, Saipul Kepala Desa Tanjung Medang, Asri Kepala Desa Tanjung Punak, Sukarto Kepala Desa Titi Akar, dan Abdul Aris Kepala Desa Damai.

Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengatakan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bengkalis pembangunan pulau Rupat termasuk dalam fokus gerbang pesisir sebagai pusat pariwisata unggulan daerah.

Upaya untuk mewujudkan pembangunan gerbang pesisir dapat dilakukan apabila terjadi keseimbangan antara tiga pilar yakni sektor pemerintahan, sektor swasta dan sektor masyarakat yang saling berkesinambungan dalam pengelolaan sumber daya alam, lingkungan, sosial dan ekonomi.

“Kami berharap pariwisata Rupat akan menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah andalan selain migas dengan turunnya harga minyak dunia yang menyebabkan kehilangan DBH mencapai 1 triliun,” kata Amril. #DISKOMINFOTIK